Popular Post

Posted by : Unknown 2 Juni 2012


   Ketika anda mengiris bawang merah, Anda membobol sejumlah sel bawang merah itu. Beberapa dari sel-sel ini ada yang mengandung enzim-enzim didalamnya, dan ketika sel-sel ini terkupas maka enzim-enzim yang dikandungnya terbebas di udara.



   Asam amino adalah salah satu bahan yang terbebaskan pada peristiwa tadi, lalu asam amino ini berubah secara sendirinya menjadi gas yang sangat mudah menguap. Gas tersebut kemudian terbang ke udara dan mengenai matamu, dan kemudian gas itu pun bereaksi dengan air yang menjaga kelembaban mata. Dalam keadaan demikian, pada matamu selanjutnya terjadi lagi perubahan kimia yang menghasilkan asam sulfur. Inilah yang menyebabkan iritasi pada mata. Ujung ujung syaraf di matamu sangat peka sehingga dapat merasakan iritasi ini. Itulah kenapa matamu terasa pedih ketika anda mengiris bawang merah. Otak bereaksi pada keadaan ini dengan memerintahkan kelenjar air mata supaya menghasilkan lebih banyak air, untuk melarutkan asam penyebab iritasi tadi, sehingga mata pulih kembali secara sendirinya.
   Reaksi pertamamu saat mata perih dalam keadaan ini adalah menggosoknya, tetapi sebenarnya tindakan itu hanya menyebabkan iritasi memburuk jika ternyata tanganmu menyentuh bawang merah secara langsung.

{ 1 komentar... read them below or add one }

  1. Thanks a lot for this information
    I just found it in google :)

    BalasHapus

Add to Google Reader or Homepage

- Copyright © Asmara Sakti - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -