- Back to Home »
- Tahukah Kamu »
- Spektrum Cahaya
Posted by : Unknown
26 Mei 2012
Sir Isaac Newton dari Universitas Cambridge di Inggris adalah orang yang pertama kali mengungkap rahasia terbagi-baginya cahaya. Kita menganggap cahaya biasa berwarna putih,
tetapi cahaya sebenarnya merupakan campuran dari warna merah, orange, kuning, hijau, biru, dan ungu. Ketika cahaya mengenai permukaan prisma kaca, atau permukaan gelembung sabun, kita dapat menyaksikan nuansa warna-warna berbeda dalam cahaya. Pada kejadian tersebut,cahaya putih terbagi menjadi panjang-panjang gelombang berbeda yang tertangkap oleh mata. Panjang-panjang gelombang ini membentuk sekumpulan berkas cahaya yang sejajar. Tiap berkas warna cahaya terletak di samping cahaya sebelumnya, dalam urutan warna-warna seperti yang disebutkan di atas. Susunan inilah yang disebut 'spektrum'. Pada spektrum cahaya, berkas merah selalu berada di salah satu ujung spektrum itu sedangkan berkas biru dan ungu berada di satu ujung lainnya.
tetapi cahaya sebenarnya merupakan campuran dari warna merah, orange, kuning, hijau, biru, dan ungu. Ketika cahaya mengenai permukaan prisma kaca, atau permukaan gelembung sabun, kita dapat menyaksikan nuansa warna-warna berbeda dalam cahaya. Pada kejadian tersebut,cahaya putih terbagi menjadi panjang-panjang gelombang berbeda yang tertangkap oleh mata. Panjang-panjang gelombang ini membentuk sekumpulan berkas cahaya yang sejajar. Tiap berkas warna cahaya terletak di samping cahaya sebelumnya, dalam urutan warna-warna seperti yang disebutkan di atas. Susunan inilah yang disebut 'spektrum'. Pada spektrum cahaya, berkas merah selalu berada di salah satu ujung spektrum itu sedangkan berkas biru dan ungu berada di satu ujung lainnya.